Halo Kawan!
Di sini saya akan menceritakan pengalaman kerja aku nih di Alterra. Semua tentu boleh membaca maupun mendengarnya! Siap sobat Alterrans? Hehe.. itulah panggilan semua yang bekerja di Alterra Indonesia, lho. Oh iya kita langsung saja ya ke cerita pengalamanku. Jangan lupa baca dengan sesantai mungkin hehe.
Di mulai dari setelah kelulusan, sudah waktunya nih aku mencari pekerjaan. Kebetulan karena aku juga memiliki niat untuk menambah ilmu, pengalaman, dan teman tentunya. Akhirnya aku apply pekerjaan melalui Linkedin. Pasti kalian tahu sendiri kalau baru lulus, bawaan masih semangat banget untuk mempraktekkan hasil ilmu yang telah didapat. Tentunya untuk membantu memajukan perusahaan yang menerima aku kerja nanti.
Setelah saya melamar sana sini, nah akhirnya ada email dan telepon dari Alterra Indonesia. Aku dihubungi oleh HR bernama Tiffany, di situ aku langsung menjawab bisa kerja dan bertanya apakah ada uang transport juga? Ka Tiffany bilang nanti ada Grab yang memfasilitasi. Tapi setelah itu Kak Tiffany telepon lagi dan menginfokan bahwa Grabnya tidak bisa, dan dibantu dengan cara diajukan uang transport yang akhirnya cair di pertengahan bulan April.
Oh iya ada yang terlewat, setelah saya masuk dan diterima di Alterra dengan melalui screening CV, dan tes online, kemudian aku di interview Mas Donald. Mas Donald?? Iya betul! Namanya itu nama panggung di kantor hehe. Meskipun nama samara tapi orangnya baik, humble, enak pokoknya diajak ngobrol. Setelah melewati interview saya disuruh langsung ke Malang untuk Onboarding, nih. Di Alterra Indonesia mendapat fasilitas laptop yang memenuhi standar walaupun memorinya terbatas. Aku di Alterra Indonesia masuk ke divisi Infrastruktur, yaitu sebagai IT Facilities & Support Intern, di mana tugasku di divisi tersebut untuk cek SN Asset IT kantor, melabeli asset, kemudian maintenance laptop Alterrans, dan mendapat di spread sheet yang telah dibuat bersama tim.
Aku ditempatkan di kantor Lompobatang Alterra. Saat memulai kerja aku sudah mempunya prinsip kalau bisa nanti saat kerja nyantai tapi selesai. Dan tidak disangka, pekerjaan yang di Malang selesai sebenarnya sebelum kontrak magang habis, tapi ya bagian Malang saja. Untuk bagian Jakarta, asset di spread sheet karena banyak sekali, jadi aku harus turun tangan untuk membantu. Setiap aku ada waktu luang, sebisa mungkin aku meminta task lebih agar saya bisa membantu tim saya yang ada di Lompobatang. Mentor saya di Malang namanya Albab Oryza. Awal masuk aku dijelaskan dan diberitahu lokasi asset di mana saja. Nah ketika saya kosong, saya selalu menawarkan diri untuk membantu tugas dari Mas Albab. Setelah Mas Albab, ada lagi namanya Mas Inas Hariri.. Mas Inas adalah pindahan dari Jakarta yang membantu kantor Malang.
Tentu di situ kami bertiga sangat kompak. Jika ada tugas menumpuk kami selalu berbagi tugas bersama. Seperti halnya saya mencatat SN yang ada di kantor Tidar selama 2-3 hari, setelah selesai tercatat kemudian pindah ke Tambora selama 4 hari. Kemudian selama 5 hari berada di Lompobatang.
Tidak terasa, akhirnya tiba masanya saya dan tim internship offboarding. Padahal saya berharap bisa menjadi karyawan tetap di Alterra Indonesia ini. Nah, ini ada foto perpisahan tim kami di Alterra Indonesia: