Hi Alterrans,
Dalam episode #RealStory kali ini, tim KAMIS akan berbincang dengan salah satu Alterrans yang berasal dari divisi Corporate Strategy. Yup, ia adalah Chiara Nadya Tanudjaja. Kali ini #RealStory-nya masih membicarakan soal value Integrity. Enggak usah lama-lama, yuk kita lihat saja apa opini Chiara mengenai value yang satu ini!
___________________________________________________________________________________________________
Q: Menurut seorang Chiara, apa sih pentingnya memiliki integritas?
A: Menurutku integritas itu sesuatu yang sangat krusial ya untuk kita semua, baik di konteks profesional maupun di konteks personal. Karena integritas itu adalah sesuatu yang membuat orang itu bisa percaya sama kita, entah itu coworkers atau teman, ya semua orang. Istilahnya integritas itu menjadi sebuah identitas juga. Dan menurutku kalau kita semua memiliki integritas, misalnya kita melakukan sesuatu dengan kejujuran, kita juga pasti lebih peaceful hidupnya, dan tentunya bisa lebih bangga dengan apa yang kita capai, karena kita tahu kalau misalnya apa yang kita capai itu didapatkan dengan cara yang benar.
___________________________________________________________________________________________________
Q: Sebagai Alterrans di divisi Corporate Strategy, sehari-hari kamu pasti berkutat dengan data confidential perusahaan. Apa yang kamu lakukan untuk mencegah adanya penyalahgunaan informasi?
A: Sebelumnya, memang betul banget karena dari awal pertama kali aku masuk tim Corporate Strategy, memang langsung diinfokan apa yang dibicarakan di sini, informasi apa yang didapat, benar-benar harus stay di sini, karena memang banyak yang sensitif. Nah, kalau gimana caranya mencegah adanya penyalahgunaan informasi, sebenarnya yang pertama kita lebih hati-hati banget kalau sedang mengirimkan informasi.
Kedua, mungkin yang lebih susah adalah be mindful kalau misalnya kita sedang berbicara dengan orang lain, khususnya ketika conversation-nya lebih casual. Kadang kan kalau ngomongnya lagi santai-santai ya bisa saja keceplosan. Nah, pada saat momen itu kita harus aware untuk apa yang kita ingin bicarakan, dan sebisa mungkin untuk kita enggak membicarakan sesuatu yang bisa mentrigger orang lain untuk menjadikannya bahan gosip haha, atau sesuatu hal lain yang kurang diperlukanlah. Dan misalkan kalau ada orang lain yang bertanya ke kita, dan pada saat itu kita masih tidak yakin apakah boleh ngomong atau enggak, mendingan enggak usah ngomong haha. Biasanya aku menyiasatinya juga dengan tanya ke manager “Ini sebenarnya boleh enggak sih dikasih tau ke orang luar?.”
___________________________________________________________________________________________________
Q: Cerita dong apa sih bentuk Integritas yang paling terlihat di tim kamu?
A: Ya tentu salah satunya adalah dengan kita selalu menjaga informasi, tapi kalau menurut aku untuk day to day-nya adalah kita harus bertanggung jawab dan mempunyai ownership yang tinggi atas hasil kerja kita masing-masing. Karena dengan begitu bisa menunjukkan komitmen kita dan keseriusan kita dalam bekerja, jadi ketika kita mengerjakan sesuatu ya hasilnya itu harus bisa dipertanggung jawabkan. Dalam artian kalau misal kita ada sesuatu yang enggak yakin, ya bilang jujur dari awal daripada membuat alasan atau membuat sesuatu yang enggak ada gitu, ya making up excuses.
___________________________________________________________________________________________________
Q: Apa kamu pernah merasakan diskriminasi? Apa yang kamu lakukan ketika merasakan diskriminasi?
A: Sejauh ini memang belum pernah sih merasakan diskriminasi, menurutku di Alterra oke-oke saja sih enggak pernah ada sesuatu yang mengganggu, apalagi diskriminasi. Cuma kalau ditanya aku mengalami itu apa yang akan aku lakukan di kemudian hari, pertama-tama mungkin kita melihat apakah ini honest mistake-nya seseorang atau mereka ya memang berulang-ulang dan intentionally melakukan itu gitu. Kalau memang dari awal mereka memiliki intensi untuk melakukan diskriminasi, ya aku akan berusaha untuk confront ke orang tersebut sih. Jadi aku enggak mau diam saja. Caranya pasti ya tergantung situasi ya, entah kita ngomong langsung ke orangnya, atau misalnya kita merasa butuh bantuan ya bisa ngomong dulu ke direct report dan address the problem.
___________________________________________________________________________________________________
Q: Terakhir, kamu ada enggak sih semacam motto yang menjadi fondasi dari apapun yang kamu lakukan selama ini?
A: Emm.. ada sih, anything that you do, do it wholeheartedly, pokoknya harus lakukan sepenuh hati karena itu akan menjadi jejak kita, dan bagaimana orang lain melihat kita. And be authentic. Enggak usah dibuat-buat, ya jadi diri sendiri lah.
___________________________________________________________________________________________________
Nah itu dia wawancara lengkap tim KAMIS bersama Chiara. Untuk selanjutnya, enaknya wawancara siapa lagi ya? hmm.. tunggu aja ya di episode berikutnya!