Pentingnya Memiliki Produk Bill Payment pada Platform Bisnis Anda

 

Produk bill payment seperti seperti pulsa, paket data, token listrik, hingga pembayaran tagihan saat ini sudah menjadi kebutuhan penting bagi setiap orang. Tidak perlu lagi beli di toko atau antre di loket yang berbeda untuk bayar BPJS Kesehatan, PDAM, listrik pascabayar, internet, cicilan kendaraan, TV berbayar, dan lain-lain.

Semua kini bisa dibeli & dibayar lewat berbagai channel pembayaran yang tersedia seperti e-commerce, minimarket, bank, hingga aplikasi fintech & dompet digital (e-wallet).

"/


"/


Ini dapat terjadi salah satunya karena pengaruh perubahan gaya belanja atau transaksi dari konvensional ke digital di era industri 4.0. Semua transaksi bill payment kini bisa dilakukan di mana saja dengan menggunakan ponsel pintar, tablet, hingga laptop yang terhubung ke koneksi internet. Nggak heran, setiap orang makin mengharapkan transaksi yang praktis, mudah, dan cepat. Hal ini tentunya juga tidak lepas dari pengaruh penetrasi internet yang semakin meningkat di Indonesia setiap tahunnya. Baik di wilayah urban maupun rural. 

"/

Tingginya permintaan dan pangsa pasar yang luas inilah yang menjadi alasan mengapa produk bill payment cukup penting untuk ada pada platform bisnis Anda. Terutama bagi Anda yang menjalankan bisnis e-commerce, OTA (online travel agent), hingga fintech (seperti e-wallet). 

Namun, tidak hanya itu saja yang penting. Memiliki produk bill payment pada platform bisnis Anda juga dapat membantu dalam hal: 

"


1. Menambah variasi & kelengkapan produk agar dapat bersaing dengan kompetitor

Dalam menjalankan bisnis, persaingan dengan kompetitor tentu saja merupakan hal yang tidak bisa Anda hindari. Apalagi di era industri 4.0 seperti sekarang, makin banyak start up digital bermunculan. Anda yang menjalankan atau menjadi bagian dari bisnis e-commerce atau fintech (dompet digital) misalnya, pasti sudah menyadari kekuatan kompetitor Anda masing-masing. 

Uang elektronik/dompet digital seperti GoPay, DANA, OVO, LinkAja, saat ini terkenal dengan strategi marketingnya yang menjalankan promo cashback secara masif di berbagai merchant untuk pengguna. E-commerce populer seperti Shopee, Lazada, Bukalapak, Tokopedia, dsb, selain berkompetisi dengan promo gratis ongkir, flash sale, hingga promo seasonal, juga berlomba-lomba menambah kategori produk pada platformnya agar dapat menarik konsumen lebih banyak lagi. 

Untuk bisa bersaing secara sehat dengan kompetitor, Anda tentu perlu memiliki strategi yang kuat dan juga efektif: mulai dari sisi harga, produk, pelayanan, keunikan atau ciri khas, akuisisi konsumen, hingga strategi marketing. Dari sisi produk misalnya: Anda dapat membuat diferensiasi, menonjolkan keunggulan, serta memiliki produk yang dimiliki kompetitor agar calon konsumen tertarik melirik dan punya banyak pilihan. 

Produk bill payment bisa dibilang memiliki posisi yang kuat di pasaran karena permintaannya cukup tinggi. Sekarang, hampir semua platform e-commerce ataupun dompet digital telah memiliki produk ini. Jika platform bisnis Anda belum menjadi salah satunya, mungkin sekarang waktu yang tepat!


2. Menjadi jalan untuk mengakuisisi, meningkatkan engagement, dan retensi pelanggan

Meski sudah menjadi kebutuhan primer, orang masih cenderung akan membandingkan harga dari satu platform ke platform lain dan mengecek promo sebelum bertransaksi pulsa, paket data, token, hingga membayar tagihan rutinnya. Hadirnya produk bill payment di platform bisnis Anda secara otomatis turut menambah pilihan bagi konsumen untuk bertransaksi. 

Dari sana, peluang bagi produk lainnya yang ada di platform Anda jadi besar untuk ikut dilirik konsumen. Artinya, ini dapat menjadi salah satu jalan untuk mengakuisisi pengguna baru. Bukan hanya itu saja, engagement dan retensi pun dapat meningkat dengan adanya produk bill payment. Sebab, transaksi untuk produk ini dilakukan cukup sering: bisa harian, mingguan (untuk pulsa atau token listrik), atau bulanan (untuk tagihan rutin seperti listrik pascabayar, PDAM, telepon, internet, dan lain sebagainya).

Dengan begitu, kesempatan agar pelanggan engage dan kembali untuk bertransaksi di platform bisnis Anda bisa jadi lebih besar. Apalagi jika didukung dengan promosi dan strategi pemasaran digital seperti dengan konten marketing, video, email, SEO, dan SEM. 

Menurut Decker (2020), dikutip dari Hubspot dalam The Ultimate Guide to Customer Acquisition for 2020, menjalankan strategi akuisisi pelanggan yang sistematis dan berkelanjutan akan membuat bisnis Anda: menghasilkan uang untuk menutup aneka biaya yang dibutuhkan, menggaji karyawan, berinvestasi pada pertumbuhan bisnis, serta dapat menjadi daya tarik bagi pihak ketiga seperti investor dan partner. 


3. Meningkatkan revenue

Akuisisi, engagement, dan retensi yang meningkat karena adanya produk bill payment, otomatis juga akan membuat revenue perusahaan Anda meningkat. Nah, untuk memiliki atau menambahkan produk bill payment di platform Anda, caranya cukup mudah. Anda dapat bermitra dengan perusahaan aggregator yang telah terhubung langsung ke berbagai operator telekomunikasi, penerbit tagihan hingga channel pembayaran yang populer di Indonesia, seperti Alterra Bills.


 

Stay Connected

Daftarkan email Anda untuk menerima artikel & info menarik lainnya dari Alterra.